Contoh Laporan Kerja Praktik Pembuatan Handsanitizer Otomatis Berbasis Arduino Uno
LAPORAN AKHIR
KERJA
PRAKTIK DAN KULIAH KERJA NYATA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS HAMZANWADI TAHUN
AKADEMIK 2019/2020
Disusun oleh :
Nama : RIAN WAHYU PRATAMA PUTRA
NIM : 170204015
Lokasi KP/KKN : - KANTOR CAMAT TERARA
- DUSUN BUKIT BAWAK
PROGRAM STUDI TEKNIK KOMPUTER
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS HAMZANWADI
TAHUN 2020
KATA PENGANTAR
Puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas segala
rahmat yang telah diberikan –Nya, sehingga Laporan KP/KKN ini dapat
diselesaikan.
Sebagai rasa syukur, penulis menyampaikan rasa
terima kasih yang tidak terhingga kepada :
1.
Ibu Dr. Ir. Hj. Sitti Rohmi Djalilah, M.Pd selaku
Rektor Universitas Hamzanwadi.
2.
Bapak H. Muhammad Djamaluddin,
BE. M.Kom, selaku Dekan Fakultas Teknik Universitas Hamzanwadi.
3.
Bapak Hariman Bahtiar, M.Kom.,
selaku Ketua Kerja Praktik dan Kuliah Kerja Nyata Fakultas Teknik Universitas
Hamzanwadi.
4.
Koordinator Program Studi di Lingkungan Fakultas
Teknik Universitas Hamzanwadi
5.
Dosen Pembimbing Lapangan yang
telah memberikan waktu untuk membimbing kami selama melaksanakan KP/KKN.
Semoga
Laporan KP/KKN ini dapat bermanfaat bagi semua pihak.
Terara, 14 September 2020
Penulis,
RIAN WAHYU PRATAMA PUTRA
NIM.
170204015
HALAMAN PERSETUJUAN
LAPORAN AKHIR KERJA PRAKTIK DAN KULIAH KERJA NYATA FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS HAMZANWADI TAHUN AKADEMIK 2019/2020
Disusun oleh :
RIAN WAHYU PRATAMA PUTRA
NIM. 170204015
TERARA,
14 SEPTEMBER 2020
KOORDINATOR
PROGRAM STUDI TK DOSEN PEMBIMBING
LAPANGAN
TAUFIK AKBAR, M.Kom ALIMUDDIN, S.Pd.,SH.,M.Kom
NIDN. 0829069103 NIDN. 0817087602
Mengetahui
Ketua
Kerja Praktik dan Kuliah Kerja Nyata
Fakultas Teknik Universitas Hamzanwadi
Hariman
Bahtiar, M.Kom.
NIDN. 0820047801
BAB I
PROFIL LOKASI KERJA PRAKTIK/KKN
A. Dusun Bukit Bawak
Dusun bukit bawak adalah alamat tinggal
saya beserta kedua orang tua , dusun bukit bawak berarti bukit yang tidak tinggi
atua rendah. Nama bukit bawak berasal dari keunikan desa itu sendiri. Uniknya
adalah ketika dusun saya dilihat dari arah barat dusun saya terlihat datar
sesuai dengan tinggi tanah disekitarnya namun ketika dusun saya dilihat dari
arah timur maka dusun saya akan terlihat seperti bukit, itulah asal muasal atau
sejarah dusun saya diberi nama dusun bukit bawak.
Dusun bukit bawak merupakan salah satu
dusun didesa terara . yang tepatnya berlokasi di terara selatan , merupakan
jalur utama dari desa terara menuju desa pandan duri . memiliki 56 kartu
keluarga yang sudah terdaftar dikantor camat terara, dipimpin seorang RT
bernama Amak Seneng . untuk lebih detailnya berikut lokasi dusun bukit bawak
jika dilihat lewat google maps.
Alamat lengkap dusun saya adalah bukit
bawak, Jalan orde baru, desa terara, kecamatan terara, kabupaten lombok timur,
NTB, kode pos : 83663. Dengan titik koordinat desa sebagai berikut :
-8.646063,116.420544
Adapun batas wilayah dusun bukit bawak
adalah disebelah barat dusun welas, disebelah timur dusun Kis-Kis, disebelah
utara dusun Repok Open dan Menteres, dan disebelah selatan dusun Montong Ara.
Kebanyakan warga dusun bukit bawak bekerja sebagai petani dan peternak sapi,
ayam, maupun bebek. Dan mayoritas pemuda didusun bukit bawak menjadi TKI di
Malaysia dan tidak banyak yang melanjutkan kesekolah dengan jenjang yang lebih
tinggi.
Dusun bukit bawak juga merupakan salah
satu tempat didesa terara yang memiliki tempat pengolahan sampah organik
menjadi pupuk yang berkualitas tinggi.
B. Kantor Camat Terara
Kecamatan Terara adalah merupakan salah
satu Kecamatan dari dua puluh satu (21) kecamatan yang ada di Kabupaten Lombok
Timur dan terletak di sebelah barat Kabupaten Lombok Timur yang berbatasan
dengan Kabupaten Lombok Tengah. Ibu Kota Kecamatan Terara terletak di jantung
kota Terara Desa Terara yang berjarak tempuh + 13,5 Km dari Ibu Kota Kabupaten
Lombok Timur dan dapat ditempuh dalam waktu + 30 menit perjalanan kendaraan
dalam situasi normal sedangkan jarak dari Ibu Kota Propvinsi Nusa Tenggara
Barat + 45 Km dan dapat ditempuh dalam waktu + 60 menit perjalan kendaraan
dalam situasi normal.
Secara administrartif luas wilayah
Kecamatan Terara adalah 41,41 Km2 dan terbagi dalam 16 (enam belas) Desa. Desa
Lando merupakan desa dengan wilayah terluas di wilayah Kecamatan Terara yakni
9,61 persen (3,98 Km2)/atau = 3,980 Ha. dari seluruh wilayah Kecamatan Terara
sedangkan desa dengan luas paling sedikt adalah Desa Embung Kandong yakni 2,05
persen (0,85 Km2)/atau = 0,850Ha.dari seluruh wilayah Kecamatan Terara.
Batas Kecamatan Terara adalah
sebagai berikut : |
|
Sebelah Utara |
: Kecamatan
Montong Gading |
Sebelah Timur |
: Kecamatan Sikur |
Sebelah Selatan |
: Kecamatan Sakra |
Sebelah Barat |
: Kabupaten Lombok Tengah |
Visi Kecamatan Terara
Visi Kecamatan Terara tentu harus sejalan dengan
Visi dan Misi Pemerintah Kabupaten Lombok Timur. Oleh sebab itu Kecamatan
Terara mempunyai Visi yakni : “MEWUJUDKAN MASYARAKAT KECAMATAN TERARA YANG
MANDIRI, MAJU DAN BERKEPRIBADIAN DENGAN DIDUKUNG APARATUR YANG PROFESIONAL,
INSPIRATIF DAN INOVATIF “
Misi Kecamatan Terara
Untuk
dapat mewujudkan Visi tersebut Pemerintah Kecamatan Terara telah menetapkan
Misi sebagai berikut :
1.
Meningkatkan disiplin, motivasi dan kinerja
Aparatur Kecamatan dan Desa.
2.
Mengoptimalkan pemanfaatan sarana dan prasarana
yang ada sesuai kebutuhan agar
lebih berdayaguna dan berhasilguna.
3.
Meningkatkan kualitas pelayanan
dalam penyelenggaraan pemerintahan, pelaksanaan pembangunan, pemberdayaan
masyarakat dan pembinaan masyarakat agar terwujudnya ketentraman, ketertiban
dan kesejahteraan masyarakat.
4.
Meningkatkan koordinasi dan
kerjasama dengan instansi pemerintah kabupaten, kecamatan dan desa dalam
melakukan pelayanan kepada masyarakat dibidang penyelenggaraan pemerintahan,
pelaksanaan pembangunan, pemberdayaan masyarakat dan pembinaan masyarakat serta
kelompok masyarakat.
5.
Menggerakkan semangat dan
motivasi masyarakat agar pro aktif dan produktif dalam mengelola semua potensi
yang dimiliki untuk meningkatkan kesejahteraannya.
6.
Meningkatkan kesadaran gotong
royong masyarakat dengan menempatkannya sebagai subyek pembangunan dan bukan
sebagai obyek pembangunan untuk berpartisipasi secara aktif.
7.
Meningkatkan hubungan komunikasi
dan silaturrahmi yang harmonis secara aktif dengan segenap elemen masyarakat (
tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh partai politik, tokoh pemuda, tokoh
perempuan ) sehingga tercipta kehidupan masyarakat yang sejahtera, harmonis,
rukun, damai, tertib dan tentram.
BAB II
KEGIATAN PELAKSANAAN KERJA
PRAKTIK DAN KKN
Lokasi KKN/KP : Kantor Camat Terara dan Dusun Bukit
Bawak
Nama : Rian Wahyu Pratama
Putra
Program Studi : Teknik Komputer
MINGGU I dan
MINGGU II
Untuk kegiatan saya pada minggu pertama
dan minggu kedua tepattnya dari tanggal 22 juli sampai dengan tanggal 3 agustus
2020 tidak ada kegiatan dikantor camat maupun didesa dikarenakan 2 minggu
berturut-turut pada awal mulainya kerja praktik keluarga saya terkena musibah
yaitu kakek dari ibu dan ayah dari bapak saya meninggal dunia dan saya tidak
bisa melaksanakan kegiatan apapun dikarenakan harus membantu mengurus
pemakaman, zikiran, sampai dengan hari kesembilan dari kedua almarhum.
MINGGU III
Pada
minggu ketiga saya menyerahkan surat perberitahuan Kerja Praktik dari kampus
untuk desa dan kantor camat terara ditemani oleh teman-teman yang 1 dosen
pendamping . namun dikarenakan sudah ada yang mengisi pekerjaan dikantor camat
yaitu anak-anak pkl dari SMK disana saya tidak punya pekerjaan apa-apa dan saya
melakukan riset mulai dari pemantauan kesehatan dan lingkungan kantor camat dan
melakukan beberapa wawancara dengan pegawai maupun warga didusun saya sendiri
yaitu dusun bukit bawak.
Berikut beberapa wawancara
yang saya lakukan :
A. Wawancara didusun Bukit Bawak
B. Wawancara di Kantor Camat Terara
MINGGU IV
Bertepatan
dengan HUT NKRI yang ke-75 sembari menunggu alat-alat yang saya pesan datang
dan Untuk
merayakan Hari Kemerdekaan Tanah Air, masyarakat di Indonesia biasanya
melakukan berbagai macam tradisi. Mulai dari upacara bendera, sampai mengadakan
panggung besar untuk event pesta
rakyat, tradisi-tradisi tersebut tidak pernah gagal terlaksanakan setiap
tahunnya.
Salah satu tradisi
yang paling sering ditunggu banyak orang adalah lomba 17 Agustus. selain karena
mendapatkan hadiah, dengan kehadiran lomba-lomba yang asyik, masyarakat
setempat bisa saling bekerja sama
antara satu sama lain.
Acara berkumpul
bersama akan menciptakan sebuah jalinan rakyat yang harmonis dan kuat. Serta
rasa kebrsamaan yang akan tetap terjalin diantara masyarakat. Namun pada tahun
ini tepat pada ulang tahun Indonesia yang ke-75. Negara tercinta kita dilanda
oleh wabah corona yang menyebabkan banyak hal yang biasanya dilakukan menjadi
tidak boleh dilakukan.
Termasuk kecamatan
terara, kepala camat menginformasikan dan sekaligus menegaskan bahwa perayaan
17-san yang biasanya dilaksanakan dilapangan umum terara tidak diperbolehkan
,mulai dari apel 17-san, sampai lomba-lomba 17-san tidak dioperbolehkan.
Oleh karena itu
sekaligus saya sedang melakukan kegiatan KKN dan KP saya mengajak beberapa
teman sebaya untuk mengadakan sebuah lomba kecil-kecilan tepat pada tanggal 17
yang akan dilaksanakan didusun sendiri, yaitu dusun bukit bawaq dimana para
pesertanya adalah remaja desa, dan anak-anak yang masih duduk dibangku sekolah
dasar.
Beberapa lomba yang
kami adakan berupa joget mengelilingi korsi, lomba makan kerupuk , dan lomba
balap karung , dengan adanya lomba ini kami berharap bisa memberikan dampak
positif bagi anak-anak yang masih butuh bimbingan dan pembelajaran dengan cara
bersenang-senang apalagi pada saat pandemic seperti saat ini.
Melihat raut bahagia yang diperlihatkan oleh anak-anak yang
mengikuti lomba-lomba yang kami adakan dan rasa kebersamaan kami tetap terjaga
walaupun lomba yang kami buat hanya lomba kecil-kecilan . dan untuk tetap
merayakan hari ulang tahun Negara Kesatuan Republik Indonesia yang ke-75.
Dirgahayu negaraku
Untuk Kegiatan berikutnya Dalam rangka pembuatan kandang ayam untuk diternak
dalam jumlah besar salah satu warga
dusun mengajak saya untuk gotong royong membelah sekaligus menghaluskan
permukaan bambu yang akan dibuat sebagai pagar kandang ayam. Yang dimana bambu
yang digunakan begitu banyak.
Dengan adanya kegiatan ini bisa memberikan peluang
bisnis dan pemasukan bagi warga, apalagi menyadari sulitnya mendapatkan
pekerjaan dari luar desa mengingat pandemi korona masih melanda kecamatan
terara. Dan dengan adanya pembiakan atau peternakan ayam ini bisa meningkankan
industri pangan bagi dusun bukit bawak.
Saya berharap bantuan yang saya bisa berikan
bermanfaat dan membantu mempermudah pembuatan kandang ayam. Agar kegiatan
peternakan segera bisa dimulai, dan mendapatkan keuntungan. Dan juga bantuan
yang saya lakukan adalah salah satu bentuk dari pengabdaian saya bagi
masyarakat untuk memenuhi kegiatan KKN dan KP saya.
MINGGU V
Setelah menunggu seminggu alat saya pun sampai dan
langsung mulai membuat dan menyiapkan ke-3 alat yang akan saya buat . namun
sebelum saya memulai untuk membuat alatnya saya terlebih dahulu mendesain ke 3
lata yang akan saya buat agar nantinya alat yang saya buat sesuai dengan
keinginan, bisa bekerja dengan baik, dan bentuk alat juga bagus.
Untuk
alat pertama yaitu botol sabun otomatis saya membeli bahan-bahan pendukung yang
nantinya bisa membantu saat perangkaian mulai dari lem tembak, double tape, dan
lain-lain. Untuk botol otomatis ini saya menggunakan sensor infra red sebagai
sensor pendeteksinya dan sebuat pompa mini sebagai output untuk mengeluarkan
cairan sabun dari dalam botol.
Akan
tetapi saya tidak menggunakan arduino sebagai mikrokontrolernya dikarenakan
dana untuk pembelian bahan seadanya namun saya hanya menggunakan transistor
sebagai pengganti relay untuk menghidupakan pompa secara otomatis ketika ada
tangan yang dideteksi oleh sensor ir. Diharapkan dengan adanya alat ini jika
warga dusun ingin mencuci tangan botol sabun tidak terkontaminasi oleh semua
warga yang takutnya sebagai jalur penularan virus dan bakteri.
Oleh karena itu alat ini berfungsi secara otomatis
agar warga tidak perlu memegang botol untuk mengeluarkan sabun tetapi hanya
perlu menodongkan tangan dibawah saluran keluarnya sabun dan dengan cara ini
semoga warga dusun bukit bawak bisa saling menjaga dan memutus rantai
penyebaran virus corona.
Kemudian
pembuatan alat kedua yaitu lampu otomatis untuk berugas poskamling. saya
dibantu oleh 2 orang teman dekat rumah dimana yang pertama kami lakukan adalah survey
berugak dan merancang dimana tempat sensor agar bisa menangkap semua area
berugak. Dialat ini saya menggunakan sensor PIR ( Pasive Infar Red) atau yang
biasa dikenal sebagai sensor gerak, arduino sebagai system kontrolernya, dan
relay sebagai saklar otomatis untuk lampunya.
Cara kerja alat ini adalah ketika ada gerakan yang
terdeteksi atau ada oaring yang memasuki area berugak, maka lampu akan menyala
secara otomatis dan ketika tidak ada orang atau gerakan yang terdeteksi maka
lampu akan otomatis mati dan harapan dan manfaat alat ini agar listrik bisa
lebih hemat, tekhnologi didusun lebih berkembang, dan agar warga lebih rajin
jaga malam, karena sebelumnya banyak warga laki-laki yang jarang meronda karena
tidak ada lampu diberugak tersebut
Setelah alat selesai dibuat saya langsung memasang
alat tersebut keberugak poskamling dan melakukan banyak sekali tes apakah
sensor dan program bekerja dengan baik, dan hasilnya sangat-sangat baik. banyak
warga yang ikut menonton proses pemasangan yang saya lakukan dan kagum akan apa
yang saya buat untuk desa.
MINGGU VI
Setelah menyelesaikan mesin untuk dusun bukit bawak
. saya lanjut mendesain model handsanitizer otomatis untuk kantor camat terara
agar bekerja sesempurna mungkin , dan mudah digunakan oleh staf dan pimpinan
kantor camat terara. Untuk alat-alat yang saya gunakan pada alat ini adalah
alat yang sama seperti botol sabun otomatis yang saya buat didusun saya namun
dengan cairan dan bentuk yang berbeda
Untuk
projek ini saya mengunakan infraboard sebagai kotak atau box dari alat saya
karena infra board ini mudah dibentuk, kuat, dan anti air. Untuk
handsanitizernya saya pesan dari luar pulau dan sudah lulus badan pom Indonesia
jadi aman untuk digunakan. Alat ini menggunakna system baterai yang bisa
discharge ulang dan memiliki indicator baterai, jadi kalau indicator dari
baterai sedikit . alat langsung bisa discharge. Untuk botol penyimpanan
handsanitizer saya menggunakan botol dengan kapasitas setengah liter ,dan
kapasitas baterai bisa digunakan sampai 2 hari dari kapasitas 100 %.
Setelah
banyak kendala yang saya lalui dari proses pembuatan hingga penyempurnaan
akhirnya Dispenser Handsanitizer Otomatis selesai dibuat dan hasilnya sangat
maksimal sekali , sensor tidak eror dan cairan handsanitizer yang dikeluarkan pas,
tidak terlalu banyak dan tidak terlalu sedikit. Setelah selesai saya langsung
membuat stiker sebagai identitas bahwa mesin tersebut dalah hasil KKN dan KP
dari mahasiswa Fakultas Teknik Universitas Hamzanwadi.
Setelah
semua stiker dipasang alat tersebut kemudian saya bawa kekantor camat terara
dan Alhamdulillah sekali sekretaris camat suka dan sangat semangat saat mencoba
alat tersebut dan beliau bertanya harga jikalau saya menjual alat tersebut
karena beliau tertarik dan ingin membeli lagi laat tersebut yang nantinya akan
ditaruh disetiap ruangan staf kantor camat tarara.
BAB IV
KESIMPULAN PELAKSANAAN KP/KKN
A. KESIMPULAN
Setelah
melaksanakan kegiatan KP/KKN kesimpulan yang bisa saya berikan adalah. Selama
melakukan kegiatan KP saya lebih banyak melakukan kegiatan didesa dibandingkan
dengan dikantor camat dikarenakan saya lebih banyak membuat alat-alat atau
mesin yang bisa membantu dilingkungan sekitar saya dan tidak banyak mengabdi
pada masyarakat karena sesuai dengan mata kuliah yang saya tempuh yaitu Kerja
Praktik.
Banyak
sekali pengalaman yang saya dapatkan dari kegiatan ini, dan saya juga bisa dikenal
oleh banyak orang yg khususnya dikantor camat terara. Saya melakukan kegiatan
KP/KKN didua tempat sekaligus yaitu didusun saya sendiri yaitu Dusun Bukit
Bawak dan Kantor Camat Terara. Saya berhasil membuat 2 buah produk untuk dusun
saya mulai dari botol sabun otomatis dan lampu otomatis untuk berugak
poskamling.
Dan 1
buah produk untuk kantor camat yaitu dispenser handsanitizer otomatis. Warga
dusun dan pegawai kantor camat menerima produk yang saya buat dan bahkan akan
memesan produk yang sama agar bisa digunakan disetiap ruangan. Selama
berkegiatan banyak sekali kendala yang saya hadapi dan bahkan saya pernah sakit
1 minggu . namun saya bersyukur bisa menyelesaikan Kerja Praktik saya sesuai
dengan jadwal yang diberikan. Saya melakukan kerja praktik berupa pembuatan 3
buat alat dan untuk kegiatan KKN saya beberapa kali melakukan sosialisasi,
gotong royong, dan membuat beberapa lomba untuk anak-anak sekolah dasar.
B. SARAN
Saran
saya bagi para pembaca maupun adik tingkat yang akan melakukan kegiatan kerja
praktik supaya lebih mempersiapkan diri berdasarkan kemampuan dan hobi yang
paling sering dikerjakan mau itu pembuatan website, aplikasi, game, maupun alat
serba guna. Agar tidak terjadinya keterlambatan saat mencari ide dalam
melakukan kerja praktik yang dapat menyia-nyiakan waktu.
Dan
tetaplah semangat mengerjakan laporan jangan pernah bermalas-malasan. Sesulit
apapun keadaannya jangan sampai menyerah.
Komentar
Posting Komentar